Kamis, 11 April 2013

Strategi Bisnis

BAB I


 Konsepsi Dasar Kewirausahaan

   Hanya sebagian kecil yang tertarik untuk terjun menjadi pengusaha, meskipun
menjanjikan masa depan yang cemerlang. Menjadi wirausahawan saat ini sangat
diperlukan bukan hanya untuk kepentingan sendiri, tetapi untuk mengabdi pada
bangsa dan negara. Pengangguran di Indonesia cukup besar. Pengusaha kecil
menyelamatkan Indonesia dari krisis. Tantangan dan peluang bagi sarjana untuk
menjadi wirausahawan.
   Tidak ada keberhasilan tanpa kerja keras. Banyak orang muda yang sukses. Semakin
sering mengasah diri menjadi pengusaha, maka semakin besar peluang untuk menjadi
pengusaha sukses. Sukses karena kepiawaian menemukan inovasi, pengemasan, dan
promosi. Wirausahawan membutuhkan kemauan dan tujuan yang jelas apa yang ingin
dicapai dan bagaimana cara mencapainya.
   Wirausahawan adalah seorang yang menciptakan usaha, penuh risiko, dan
ketidakpastian. Dosen bisa sebagai fasilitator dalam pendidikan kewirausahaan.
Keuntungan menjadi wirausahawan adalah memiliki kebebasan mencapai tujuannya
sendiri, menunjukkan potensi secara penuh, mendapatkan laba yang maksimal,
kebebasan melakukan perubahan, menciptakan lapangan kerja, dan mendapatkan
pengakuan dari masyarakat.

Ciri-ciri Wirausahawan:

1. Percaya diri
-Percaya diri merupakan sikap dan keyakinan untuk memulai, melakukan, dan
menyelesaikan tugas atau pekerjaan yang dihadapi.

2. Berorientasi pada tugas dan hasil
-Keberhasilan pencapaian tugas tersebut, sangat ditentukan pula oleh motivasi
berprestasi, berorientasi pada keuntungan, kekuatan dan ketabahan, kerja keras,
energik, serta berinisiatif.

3. Berani mengambil risiko
-Setiap proses bisnis harus memiliki risikonya masing-masing, dan apabila anda
ingin memperoleh keuntungan, maka anda harus mau mengeluarkan biaya sekecil
apapun biaya itu.

4. Kepemimpinan
-Memberikan suri teladan, berpikir positif, tidak antikritik, dan memiliki kecakapan
dalam bergaul merupakan hal yang sangat diperlukan dalam berwirausaha.

5. Keorisinalan
-Keorisinalan dan keunikan dari suatu barang atau jasa merupakan hasil inovasi
dan kreativitas yang diterapkan, mereka harus berpindah dengan cara yang baru
atau berpikir sesuatu yang lama dengan cara-cara baru.

6. Berorientasi pada masa depan
-Memiliki pandangan jauh ke depan dan bila perlu sudah tiba lebih dahulu
pada masa depan merupakan kemampuan yang biasanya ada pada setiap
wirausahawan yang sukses.

Sikap Wirausahawan:

1. Disiplin

   Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki
kedisiplinan yang tinggi. Arti dari kata disiplin tersebut adalah ketepatan komitmen
wirausahawan terhadap tugas dan pekerjaannya.

2. Komitmen tinggi
   Komitmen adalah kesepakatan mengenai suatu hal yang dibuat oleh seorang, baik
terhadap dirinya sendiri maupun orang lain.

3. Jujur
   Kejujuran merupakan landasan moral yang terkadang dilupakan oleh seseorang
wirausahawan.

4. Kreatif dan Inovatif
   Daya kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang maju dan
penuh dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang
telah ada selama di pasar.

5. Mandiri
   Seseorang dikatakan “mandiri” apabila orang tersebut dapat melakukan keinginan
dengan baik tanpa adanya ketergantungan pada pihak lain dalam mengambil
keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan hidupnya, tanpa
adanya ketergantungan dengan pihak lain.

6. Realistis
   Seseorang dikatakan realistis bila orang tersebut mampu menggunakan fakta
atau realita sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap pengambilan
keputusan maupun tindakan atau perbuatan.
   Profil tenaga kerja Indonesia dikuasai oleh pekerja, sedangkan wirausahawan
kurang dari seperlimanya. Mayoritas orang Indonesia ingin menjadi PNS. Birokrasi
pemerintah menjadi salah satu faktor yang mempersulit tumbuhnya wirausaha di
Indonesia. Mayoritas wirausahawan yang berhasil berasal dari keturuna etnis Cina.
   Membangun kewirausahaan di Indonesia dengan mengubah paradigma, lembaga
pendidikan memberikan bekal dan keterampilan berwirausaha, dan dukungan
pemerintah. Prasyarat menjadi wirausahawan sukses adalah munculnya kemauan
untuk berwirausaha atau memiliki semangat kewirausahaan atas kemauannya sendiri.





BAB II

 Persiapan Pribadi Pengusaha Muda

   Anak muda lebih gesit dan lincah, memiliki kreativitas yang tinggi, serta cepat
dan berani dalam mengambil tindakan. Distro semakin marak dan kreativ dalam
mengahadapi persaingan serta merebut pasar. Fadil Fuad memulai usaha pada usia 20
tahun dengan memanfaatkan kreativitasnya dalam mendesain peranti lunak computer.
Jika orang lain mampu, saya pun mampu. Membangun kepribadian merupakan hal
yang mutlak bagi keberhasilan sebuah usaha.
   Semakin mengenal diri sendiri, maka peluang untuk mengambil tindakan yang salah akan semakin kecil. Pengusaha muda harus mempersiapkan perubahan sikap mental. Pengusaha muda harus menguasai
keterampilan dalam bidang softskill. Reputasi yang baik akan memudahkan dalam
membuat jaringan dan memperkenalkan usaha baru. Seorang pengusaha harus
mampu bergaul dengan sebanyak mungkin teman. Seorang pengusaha yang berhasil
adalah seseorang yang mampu mengenali peluang dengan baik. Dunia bisnis
memerlukan kemampuan negosiasi dan persuasi. Memulai usaha pada usia muda
akan lebih berhasil dibandingkan apabila memulai usaha pada usia tua.
   Bermimpilah dan ikutilah dengan tindakan dan langkah nyata untuk mencapainya agar menjadi
kenyataan. Pengusaha yang berhasil adalah pengusaha yang mampu bermimpi,
bersemangat, dan bertidak untuk mencapai tujuan.

Alasan mengapa anak muda harus bermimpi disebabkan:

1. Persaingan mendapatkan pekerjaan semakin ketat. Saat ini ada 11 juta
pengangguran dan 0,5 juta diantaranya adalah sarjana. Sebuah pekerjaan dapat
diperebutkan hingga ribuan orang.

2. Kebebasan menentukan nasibnya sendiri dan berkreasi. Seorang pegawai dengan
gaji Rp 16 juta sebulan memiliki kompetensi berupa banyaknya waktu yang
terbuang untuk bekerja di kantor. Dengan demikian, keputusan untuk menjadi
pengusaha memberikan kebebasan dalam berkreasi dan bekerja.

3. Potensi mendapatkan penghasilan yang tinggi. Penghasilan yang diperoleh oleh
seorang pengusaha memang tidak tetap, namun risiko ini tidak seberapa bila
dibandingkan dengan adanya kesempatan penghasilan yang tinggi. Pengusaha
memberikan kesempatan menerima penghasilan lebih tinggi.

4. Idealisme mengurangi pengangguran. Dalam kondisi sulit mencari pekerjaan
seperti saat ini, tentunya peluang menciptakan lapangan pekerjaan sangat
bermanfaat bagi banyak orang. Pada dasarnya, banyak peluang usaha yang dapat
dilakukan oleh kalangan muda, terutama pada saat lapangan kerja terbatas.


Mencapai mimpi perlu memperhatikan:

1. Mengubah impian menjadi visi

-Visi adalah impian yang ingin kita capai dalam waktu tertentu. Setiap mimpi
harus dapat diterjemahkan dalam sasaran-sasaran tertentu guna memudahkan
pencapaiannya.

2. Menyusun rencana strategis

-Rencana strategis menyangkut rencana mengenai tujuan dalam kurun waktu
tertentu dengan mempertimbangkan faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal
adalah selera konsumen dan tren pasar, kondisi persaingan, dan kebijakan
pemerintah, sedangkan faktor internal adalah kemampuan keuangan, budaya
perusahaan, struktur organisasi, dan proses produksi.

3. Menetapkan rencana jangka pendek

-Dalam menyusun rencana jangka pendek, diperlukan perencanaan yang sesuai
dengan kaidah SMART, yaitu:

a. Spesific, merupakan target yang harus dijabarkan secara jelas dan tidak
bermakna ganda.

b. Measurable, merupakan target yang dapat diukur dengan jelas.

c. Achievable, merupakan target yang dapat dicapai dengan realistis.

d. Reasonable, merupakan penetapan target yang mempunyai pijakan yang
kuat untuk dapat dicapai.

e. Time Based, merupakan kurun waktu yang telah ditetapkan untuk mencapai
target.

4. Melaksanakan usaha
Setelah membuat rencana jangka pendek, maka perlu dibuat rencana operasi,
yaitu membuat struktur organisasi, menentukan pekerjaan, hak, dan tanggung
jawab setiap orang dengan jelas, serta melaksanakan pengawasan atas jalannya
pekerjaan sehingga mutu pekerjaan dapat ditanggungjawabkan kualitasnya.

1 komentar: